MUTIARA NASIHAT #293
ADA SIAPA DI NERAKA??? ( 1)
Bismillah
Telah ada pernyataan dari Nabi
sallallahu’alaihi wa sallam bahwa para wanita itu lebih banyak sebagai penghuni
neraka.
“Dari Imran bin Husain radhiallahu
anhu dari Nabi sallallahu’alaihi wa sallam bersabda:
اطَّلَعْتُ فِي الْجَنَّةِ فَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا الْفُقَرَاءَ وَاطَّلَعْتُ
فِي النَّارِ فَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا النِّسَاء (رواه البخاري 3241 ومسلم
2737)
“Aku
diperlihatkan di surga. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum fakir.
Lalu aku diperlihatkan neraka. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah para
wanita.” (HR. Bukhari, 3241 dan Muslim, 2737)
Adapun sebabnya, Nabi
sallallahu’alaihi wa sallam ditanya tentang hal itu, lalu beliau menjelaskan
dalam riwayat Abdullah bin Abbas radhiallahu’anhuma, dia berkata, Rasulullah
sallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
َأُرِيتُ النَّارَ فَلَمْ أَرَ مَنْظَرًا كَالْيَوْمِ قَطُّ أَفْظَعَ
وَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا النِّسَاءَ ، قَالُوا : بِمَ يَا رَسُولَ
اللَّهِ؟ قَالَ : بِكُفْرِهِنَّ ، قِيلَ : يَكْفُرْنَ بِاللَّهِ ، قَالَ
: يَكْفُرْنَ الْعَشِيرَ وَيَكْفُرْنَ الإِحْسَانَ لَوْ أَحْسَنْتَ إِلَى إِحْدَاهُنَّ
الدَّهْرَ كُلَّهُ ثُمَّ رَأَتْ مِنْكَ شَيْئًا قَالَتْ مَا رَأَيْتُ مِنْكَ خَيْرًا
قَطُّ (رواه البخاري، رقم 1052)
.
“Saya
diperlihatkan neraka. Saya tidak pernah melihat pemandangan seperti hari ini
yang sangat mengerikan. Dan saya melihat kebanyakan penghuninya adalah para
wanita. Mereka bertanya, ‘Kenapa wahai Rasulallah? Beliau bersabda,
‘Dikarenakan kekufurannya.' Lalu ada yang berkatak, 'Apakah kufur kepada
Allah?' Beliau menjawab, ‘Kufur terhadap pasangannya, maksudnya adalah
mengingkari kebaikannya. Jika anda berbuat baik kepada salah seorang wanita
sepanjang tahun, kemudian dia melihat anda (sedikit ) kejelekan. Maka dia akan
mengatakan, ‘Saya tidak melihat kebaikan sedikitpun dari anda.” (HR. Bukhari,
no. 1052)
Dari Abu Said Al-Khudri radhiallahu
anhu, dia berkata, Rasulullah sallallahu’alaihi wa sallam keluar waktu Ied Adha
atau Ied Fitri dan melewati para wanita dan bersabda: “Wahai para wanita,
keluarkanlah shadaqah karena saya diperlihatkan bahwa kebanyakan penghuni
neraka adalah dari kalangan kalian. Mereka berkata, ‘Kenapa wahai Rasulullah?
Beliau bersabda: “Kalian sering mengumpat, dan mengingkari pasangan. Saya tidak
melihat (orang) yang kurang akal dan agama dari kalangan anda semua
dibandingkan seorang laki-laki yang cerdas.' Mereka bertanya, ‘Apa kekurangan
agama dan akal kami wahai Rasulullah?' Beliau menjawab, ‘Bukankah
persaksian (syahadah) seorang wanita itu separuh dari persaksian orang
laki-laki.' Mereka menjawab: ‘Ya.' Beliau melanjutkan: ‘Itu adalah kekurangan
akalnya. Bukankah kalau wanita itu haid tidak shalat dan tidak berpuasa.'
Mereka menjawab, ‘Ya.' Beliau mengatakan, ‘Itu adalah kekurangan agamanya.”
(HR. Bukhari, no. 304)
Dan dari Jabir bin Abdullah
radhialalhu’anhuma berkata, Saya menyaksikan shalat Ied bersama Rasulullah
sallallahu’alaihi wa sallam. Beliau memulai dengan shalat sebelum khutbah tanpa
azan dan iqamah. Kemudian berdiri bersandar kepada Bilal, dan memerintahkan
untuk bertakwa kepada Allah dan menganjurkan kepada ketaatan kepadaNya
dan menasehati manusia serta mengingatkannya. Kemudian beliau berjalan mendatangi
para wanita, dan memberikan nasehat kepada mereka dan mengingatkannya. Beliau
bersabda: ‘Besadaqahlah para wanita, karena kebanyakan dari kalian itu menjadi
bara api neraka Jahanam.' Maka ada wanita bangsawan dan kedua pipinya berwarna
(merah) berdiri bertanya, ‘Kenapa wahai Rasulullah?' Beliau menjawab, ‘Karena
kamu semua seringkali mengadu dan mengkufuri suami.' Berkata (Jabir), ‘Maka
para wanita memulai bersodaqah dan melemparkan gelang, giwang dan cincinnya ke
pakaian Bilal." (HR. Muslim, no. 885)
Seyogyanya bagi para wanita mukmin
yang mengetahui hadits ini berbuat seperti perbuatan mereka para wanita
shahabat. Ketika mengetahui hal ini, mereka langsung melakukan kebaikan,
dimana hal itu dengan izin Alah sebagai sebab yang dapat menjauhkan mereka
masuk ke dalam kelompok yang terbanyak (masuk neraka). Maka nasehat kami kepada
para wanita muslimah, agar menjaga komitmen dengan syiar Islam dan
kewajibannya. Terutama shalat serta menjauhi apa yang diharamkan oleh Allah
Subhanahu Wa Ta’ala terutama syirik dengan segala macam bentuknya yang
berbeda-beda yang tersebar ditengah-tengah para wanita seperti memohon
keperluan kepada selain Allah dan mendatangi sihir, tukang ramal dan semisal
itu.
Kami memohon kepada Allah agar
menjauhkan kita dan saudara-saudara kami dari api neraka dan yang mendekatkan
ke sana baik berupa ucapan maupun perbuatan.
Allahua'lam
Bersambung insyaa Allah
Dinukil dari IslamQA.
Pondok Aren
Abu Salman Abdurrahman
Ayyub
WA.081310144169
Hp 081310144169
Fb Abdul Rahaman Ayub
BB 56D39801
telegram.me/Mutuara_Nasihat
0 komentar:
Posting Komentar