MUTIARA NASIHAT #208
SEKUAT APA GERAHAM KITA?
Bismillah
Pernah kita makan daging yang keras,
atau melihat seorang sedang melepaskan daging dari tulangnya, maka yang
digunakan adalah gigi grahamnya.
Hadits yang panjang ini diantara
manfaat yang banyak dan luas adalah, bagaimana Rasulullah صَلىَّ الله عليه وسلم. memberi kita pedoman dan kiat menghadapi
perberbedaan pendapat yang ada sebagaimana hadits dibawah ini.
عَنْ أَبِي نَجِيْحٍ الْعِرْبَاضِ بْنِ سَاريةَ
رَضي الله عنه قَالَ : وَعَظَنَا رَسُوْلُ اللهِ صَلىَّ الله عليه وسلم مَوْعِظَةً
وَجِلَتْ مِنْهَا الْقُلُوْبُ، وَذَرِفَتْ مِنْهَا الْعُيُوْنُ، فَقُلْنَا : يَا رَسُوْلَ
اللهِ، كَأَنَّهَا مَوْعِظَةُ مُوَدَّعٍ، فَأَوْصِنَا، قَالَ : أُوْصِيْكُمْ بِتَقْوَى
اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَالسَّمْعِ وَالطَّاعَةِ وَإِنْ تَأَمَّرَ عَلَيْكُمْ عَبْدٌ، فَإِنَّهُ مَنْ يَعِشْ مِنْكُمْ فَسَيَرَى
اخْتِلاَفاً كًثِيْراً. فَعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ
الْمَهْدِيِّيْنَ عَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ، وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ اْلأُمُوْرِ، فَإِنَّ كُلَّ بِدْعَةٍ
ضَلاَلَةٌ
[رَوَاه داود والترمذي وقال : حديث حسن صحيح]
Dari Abu Najih Al Irbadh bin Sariah
radhiallahuanhu dia berkata : Rasulullah صَلىَّ الله عليه وسلم
memberikan kami nasehat yang membuat hati kami bergetar dan air mata kami
bercucuran. Maka kami berkata : Ya Rasulullah, seakan-akan ini merupakan
nasehat perpisahan, maka berilah kami wasiat. Rasulullah صَلىَّ الله عليه وسلم
bersabda : “Saya wasiatkan kalian untuk bertakwa kepada Allah ta’ala, tunduk
dan patuh kepada pemimpin kalian meskipun yang memimpin kalian adalah seorang
budak. Karena diantara kalian yang hidup (setelah ini) akan menyaksikan
banyaknya perbedaan pendapat. Hendaklah kalian berpegang teguh terhadap
ajaranku dan ajaran Khulafaurrasyidin yang mendapatkan petunjuk, gigitlah
(genggamlah dengan kuat) dengan geraham. Hendaklah kalian menghindari perkara
yang diada-adakan, karena semua perkara bid’ah adalah sesat“
(Riwayat Abu Daud dan Turmuzi, dia
berkata : hasan shahih)
SEKUAT APA GRAHAM KITA
Kenapa kita bingung.....
Kenapa
kita linglung.....
Kenapa
kita seprti berjalan di atas aspal yang terkena
minyak dan air, oleng tak
berdaya.....
Kala perbedaan pendapat meraja lela.
Kala
banyaknya kepala kagum dengan isinya....
kala
orang-orang nyeleneh berlomba-lomba menodai Agama yang mulia ini.
Kala
lisan mereka mencampur aduk yang hak dengan yang batil.
Kala
kebisaan menjadi kebenaran.
Bukan
membiasakan kebenaran.
Nabiصَلىَّ الله عليه وسلم
yang mulia memerintahkan kepada kita untuk berpegang dengan sunnahnya dan sunah
para sahabatnya.....
Bahkan agar kita menggigit erat-erat
dengan graham kita....
Karena tidak sedikit mereka yang ingin
menjauhi kita dari sunnah.
Tidak sedikit mereka yang akan mencoba
merampas sunnah dari geraham kita...
Untuk di lemparkan ke rak-rak musium
sejarah.
Sunnah bagi mereka sudah usang...yang
tak pantas lagi mewarnai...kehidupan mereka.
Sekuat apa graham kita....
Semoga kita termasuk yang menghadap
Allah, dengan keadaan garaham-graham kita masih menggigit kuat-kuat sunnah yang
mulia.....
Aamiin Ya Rabbal'alamiin.
Allahua'lam
Natuna
Abdurrahman Ayyub
WA 081310144169
0 komentar:
Posting Komentar